Banyak cerita menarik seputar Bruce Lee sang legenda ini. Ingin tahu lebih jauh mengenai dia ? Mari simak informasinya berikut ini.
Bruce Lee lahir pada 27 November 1940, di San Francisco, California. Pada saat itu ayahnya, seorang bintang opera Cina, sedang tur di Amerika Serikat. Keluarga itu pindah kembali ke Hong Kong pada 1941. Tumbuh besar, Lee menjadi aktor anak yang muncul di sekitar 20 film Cina, ia juga belajar menari dan berlatih di gaya gung fu Wing Chun (juga dikenal sebagai "kung fu").
Pada 1959, Lee kembali ke Amerika, di mana ia akhirnya kuliah di University of Washington dan membuka sebuah sekolah bela diri di Seattle. Pada 1964, Lee menikah dengan Linda Emery, yang pada 1965 melahirkan Brandon Lee, anak pertama dari dua orang anak pasangan itu.
Dengan tinggi badan 5 ½ kaki, dengan berat 135 pon, Lee menciptakan seni beladiri JKD (jeet kune do) yang di dapat dari penelitiannya berdasarkan ilmu fisika Newton dan teknik serta prinsip olah raga anggar Eropa dan tinju ala Barat.
Prinsip seni bela diri ini adalah menahan serangan kepalan tangan atau kaki. Gerakannya sangat cepat, sehingga dalam film-filmnya para editor harus memperlambat film agar semua penonton dapat melihat gerakan-gerakan Bruce Lee
Dengan tinggi badan 5 ½ kaki, dengan berat 135 pon, Lee menciptakan seni beladiri JKD (jeet kune do) yang di dapat dari penelitiannya berdasarkan ilmu fisika Newton dan teknik serta prinsip olah raga anggar Eropa dan tinju ala Barat.
Prinsip seni bela diri ini adalah menahan serangan kepalan tangan atau kaki. Gerakannya sangat cepat, sehingga dalam film-filmnya para editor harus memperlambat film agar semua penonton dapat melihat gerakan-gerakan Bruce Lee
Karier film Hongkong Bruce dimulai ketika dia Cuma berusia enam tahun. Sutradara dari film terakhir ayahnya melihat dia di suatu tempat dan dia sangat tertarik, lalu menawarkan Bruce bergabung di dalam film ayahnya itu. Ini adalah permulaan, pada masa berikutnya lebih dari dua puluh film dihasilkan dan terus meningkat kepopulerannya di antara para pemirsa Hongkong.
Bruce Lee mulai berlatih beladiri terutama untuk mengatasi ketakutannya karena dihina di suatu perkelahian di jalanan. Dia banyak terlibat di dalam perkelahian tanpa alasan sama sekali. Dan apabila tidak menang, dia marah. Hasilnya, di bawah bimbingan seorang guru besar Yip Man Wing Chun, Bruce menjadi seorang ahli beladiri yang pandai, tidak pernah takut lagi untuk berkelahi. Bagaimanapun, Bruce sebenarnya mempunyai lebih dari seorang guru. Seiring dengan berjalannya waktu, Bruce tumbuh dewasa.
Bruce Lee mulai berlatih beladiri terutama untuk mengatasi ketakutannya karena dihina di suatu perkelahian di jalanan. Dia banyak terlibat di dalam perkelahian tanpa alasan sama sekali. Dan apabila tidak menang, dia marah. Hasilnya, di bawah bimbingan seorang guru besar Yip Man Wing Chun, Bruce menjadi seorang ahli beladiri yang pandai, tidak pernah takut lagi untuk berkelahi. Bagaimanapun, Bruce sebenarnya mempunyai lebih dari seorang guru. Seiring dengan berjalannya waktu, Bruce tumbuh dewasa.
Antusiasmenya terhadap beladiri semakin nyata. Dia adalah seorang pemuda, enerjik dan pilih tanding. Dia berkenalan dengan kungfu dasar Wing Chun. Sejak dia menjadi seorang yang sangat pandai, Mr. Yip sangat menyukainya dan mengajarkan dia banyak tekhnik rahasia kungfu Win Chun. Dia pun menjadi seorang ahli di bidang Kung Fu Wing Chun.
Ketika Bruce berusia kurang lebih empat belas tahun, dia menemukan bahwa tarian bisa menjadi sebuah kesenangan. Dia mempunyai ketangkasan untuk itu dan dengan cepatnya menjadi ahli, tidak pernah kekurangan penggemar. Banyak keseimbangan dan cara mengatur kaki menjadi jelas di dalam tekhnik pertarungannya nanti. Tarian favoritnya adalah Cha Cha, dan dia menghabiskan banyak waktu melatih tarian yang sulit dengan rutin. Dia sering menjadi juara tarian Cha Cha Hong Kong.
Pada usia 19 tahun, Bruce banyak terlibat di dalam perkelahian jalanan. Jadi pada tahun 1959 orangtuanya memutuskan untuk mengirim dia untuk tinggal dengan temannya di Amerika Serikat, ketika dia lulus sekolah SMA. Ketika dia tinggal di Seattle, Bruce diijinkan untuk tinggal di loteng restoran sebagai pertukaran atas jasanya sebagai seorang pelayan. Bruce menyelesaikan sekolah SMA dan melanjutkan kuliah. Pada siang hari dia pergi kuliah di Universitas Washington dan malam harinya dia bekerja di restoran. Setelah beberapa bulan dari saat ini, dia memutuskan bahwa gaya hidup seperti ini bukan untuk dia jalani. Dia berhenti dari pekerjaannya di restoran dan memulai mengajar Kung-fu. Pada usia dua puluh dua tahun, Bruce mengarang sebuah tulisan yang sangat unik yang dia beri judul ‘GUNG-FU CHINA’. Sebuah seni filosofis dari BELA- DIRI.
Sebelum Bruce menyelesaikan kuliah filsafatnya, dia bertemu dengan Linda Emery, seorang mahasiswi wanita berambut pirang yang mendaftarkan diri sekelas dengannya dan pada tahun 1964 mereka menikah. Setelah itu, dalam waktu singkat mereka pindah ke Kalifornia. Pada tahun 1965, anaknya Bruce, Brandon lahir. Beberapa tahun kemudian anaknya Shannon dilahirkan.
Ketika Bruce berusia kurang lebih empat belas tahun, dia menemukan bahwa tarian bisa menjadi sebuah kesenangan. Dia mempunyai ketangkasan untuk itu dan dengan cepatnya menjadi ahli, tidak pernah kekurangan penggemar. Banyak keseimbangan dan cara mengatur kaki menjadi jelas di dalam tekhnik pertarungannya nanti. Tarian favoritnya adalah Cha Cha, dan dia menghabiskan banyak waktu melatih tarian yang sulit dengan rutin. Dia sering menjadi juara tarian Cha Cha Hong Kong.
Pada usia 19 tahun, Bruce banyak terlibat di dalam perkelahian jalanan. Jadi pada tahun 1959 orangtuanya memutuskan untuk mengirim dia untuk tinggal dengan temannya di Amerika Serikat, ketika dia lulus sekolah SMA. Ketika dia tinggal di Seattle, Bruce diijinkan untuk tinggal di loteng restoran sebagai pertukaran atas jasanya sebagai seorang pelayan. Bruce menyelesaikan sekolah SMA dan melanjutkan kuliah. Pada siang hari dia pergi kuliah di Universitas Washington dan malam harinya dia bekerja di restoran. Setelah beberapa bulan dari saat ini, dia memutuskan bahwa gaya hidup seperti ini bukan untuk dia jalani. Dia berhenti dari pekerjaannya di restoran dan memulai mengajar Kung-fu. Pada usia dua puluh dua tahun, Bruce mengarang sebuah tulisan yang sangat unik yang dia beri judul ‘GUNG-FU CHINA’. Sebuah seni filosofis dari BELA- DIRI.
Sebelum Bruce menyelesaikan kuliah filsafatnya, dia bertemu dengan Linda Emery, seorang mahasiswi wanita berambut pirang yang mendaftarkan diri sekelas dengannya dan pada tahun 1964 mereka menikah. Setelah itu, dalam waktu singkat mereka pindah ke Kalifornia. Pada tahun 1965, anaknya Bruce, Brandon lahir. Beberapa tahun kemudian anaknya Shannon dilahirkan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar